Si-Andalan
Sistem Analisis Data dan
Laporan Kejadian Bencana
Provinsi Sulawesi Selatan

Detail Kejadian Bencana

Kejadian Bencana Terbaru yang terjadi di Sulawesi Selatan

Data Bencana

Bencana

Banjir Bandang

Tanggal

2025-07-05

Kabupaten

Kecamatan

Kelurahan

Titik Koordinat

Kecamatan

Kelurahan

Titik Koordinat

Kecamatan

Kelurahan

Titik Koordinat

Kecamatan

Kelurahan

Titik Koordinat

Kecamatan

Kelurahan

Titik Koordinat

Jumlah Korban

laki-Laki

Meninggal

Hilang

Luka

Mengungsi

Kategori

Perempuan

Meninggal

Hilang

Luka

Mengungsi

Kategori

Total Korban

Jiwa

Meninggal

Hilang

Luka

Pengungsi

Ternak

Terdampak

Kerusakan

Rumah

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Sekolah

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Kesehatan

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Kantor

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Tempat Ibadah

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Fasilitas Umum

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Jembatan

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Pabrik

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Pertokoan

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Tanggul

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Kerusakan Lainnya

Sawah

Kebun

Hutan

Jalan

Tambak

Lahan

Irigasi

Kerugian

Penyebab

Kronologis

Pada tanggal 05 Juli 2025, Hujan deras yang terjadi selama beberapa hari menyebabkan naiknya debit air di beberapa sungai dan saluran drainase hingga meluap ke jalan dan memasuki area permukiman warga sehingga terjadi banjir bandang pada pukul 03:00 Wita yang merendam 1.295 unit rumah warga yang dihuni 1.295 Kepala Keluarga, tanggul, perahu nelayan dan jalan poros mengalami kerusakan akibat banjir yang berada di 13 titik kelurahan/desa di 4 kecamatan, yakni;
(-). Kecamatan Bantaeng.
#. Titik pertama.
A.. Kelurahan Lamalaka.
Banjir bandang merendam 300 unit rumah warga yang dihuni 300 Kepala Keluarga terdampak, Tanggul Sungai Biangloe dan Perahu Nelayan mengalami kerusakan.

#. Titik kedua.
B.. Kelurahan Kembang.

#. Titik ketiga.
C.. Kelurahan Letta.
Banjir bandang merendam 95 unit rumah warga yang dihuni 95 Kepala Keluarga terdampak.

#. Titik keempat.
D.. Kelurahan Mallilingi.
Banjir bandang merendam 75 unit rumah warga yang dihuni 75 Kepala Keluarga terdampak.

#. Titik kelima.
E.. Kelurahan Tappanjeng.
Banjir bandang merendam 400 unit rumah warga yang dihuni 400 Kepala Keluarga terdampak.

#. Titik keenam.
F.. Kelurahan Pallantikang.
Banjir bandang merendam 53 unit rumah warga yang dihuni 53 Kepala Keluarga terdampak dan Tanggul Sungai Maricayya mengalami kerusakan.

(-). Kecamatan Bissappu.
#. Titik ketujuh.
A.. Kelurahan Bontorita.
Banjir bandang merendam 175 unit rumah warga yang dihuni 175 Kepala Keluarga terdampak.

#. Titik kedelapan.
B.. Kelurahan Bonto Atu.

#. Titik kesembilan.
C.. Kelurahan Bonto Sungguh.
Banjir bandang merendam 125 unit rumah warga yang dihuni 125 Kepala Keluarga dan Jalan Poros depan resarea mengalami kerusakan.

#. Titik kesepuluh.
D.. Kelurahan Bonto Lebang.
Banjir bandang merendam 45 unit rumah warga yang dihuni 45 Kepala Keluarga terdampak.

#. Titik kesebelas.
E.. Desa Bonto Jai.
Banjir bandang merendam 27 unit rumah warga yang dihuni 27 Kepala Keluarga terdampak.

(-). Kecamatan Uluere.
#. Titik kedua belas.
A.. Desa Bonto Lojong.
Banjir bandang mengakibatkan akses jalan mengalami kerusakan.

(-). Kecamatan Eremerasa.
#. Titik ketiga belas.
A.. Desa Ulugalung.
Banjir bandang mengakibatkan tanaman padi mengalami kerusakan.

Kondisi kini air sudah mulai surut, namun Tim TRC BPBD Kabupaten Bantaeng masih assessment dilokasi kejadian, pendataan, pelaporan dan evakuasi korban yang terdampak bencana banjir bandang di 13 Kelurahan/Desa di 4 Kecamatan.

Keterangan

Foto/Video File Saat Ini :