Si-Andalan
Sistem Analisis Data dan
Laporan Kejadian Bencana
Provinsi Sulawesi Selatan

Detail Kejadian Bencana

Kejadian Bencana Terbaru yang terjadi di Sulawesi Selatan

Data Bencana

Bencana

Lainnya

Tanggal

2025-04-01

Kabupaten

Kecamatan

Kelurahan

Titik Koordinat

Kecamatan

Kelurahan

Titik Koordinat

Jumlah Korban

laki-Laki

Meninggal

Hilang

Luka

Mengungsi

Kategori

Perempuan

Meninggal

Hilang

Luka

Mengungsi

Kategori

Total Korban

Jiwa

Meninggal

Hilang

Luka

Pengungsi

Ternak

Terdampak

Kerusakan

Rumah

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Sekolah

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Kesehatan

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Kantor

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Tempat Ibadah

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Fasilitas Umum

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Jembatan

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Pabrik

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Pertokoan

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Tanggul

Rusak Berat

Rusak Sedang

Rusak Ringan

Terendam

Tertimbun

Kerusakan Lainnya

Sawah

Kebun

Hutan

Jalan

Tambak

Lahan

Irigasi

Kerugian

Penyebab

Kronologis

Pada tanggal 01 April 2025, Telah diterima laporan dari warga sekitar bahwa adanya beberapa orang warga dinyatakan hilang saat sedang melaut dengan kondisi cuaca yang tidak memungkinkan beberapa korban nekad keluar dan tidak kembali pulang kerumahnya yang berada di 2 titik lokasi yang berbeda.
(-). Kecamatan Suppa.
#. Titik pertama.
A.. Desa Parengki.
Ketika itu sekitar pukul 08:00 Wita, ada 3 orang nelayan An. Abu Noti, Sahabuddin dan Rizal keluar dari rumah untuk mencari ikan dilaut dan pada pukul 13:30 Wita tiba-tiba terjadi angin kencang yang membuat ketiga nelayan kesulitan untuk kembali pulang kerumahnya sehingga pihak keluarga merasa khawatir dan panik sebab mereka (korban) belum juga kembali pulang dari melaut dengan kondisi cuaca yang tidak memungkinkan pihak keluarga korban merasa cemas dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke posko siaga darurat bencana BPBD Kabupaten Pinrang untuk membantu mencari keberadaan ketiga korban nelayan yang hilang. Dan sekitar pukul 16:00 Wita akhirnya ketiga korban nelayan yang dinyatakan hilang tersebut tiba dirumahnya dengan selamat.

#. Titik kedua.
B.. Desa Ujung Lero.
Ketika itu sekitar pukul 12:30 Wita, korban An. Saripuddin (70 Thn) meninggalkan rumahnya untuk memancing dilaut dengan menggunakan perahu lepa-lepa dengan lampu suar -/+ 2 mil arah selatan perairan pinrang dan hingga pukul 15:30 Wita terjadi angin kencang (cuaca buruk) yang diduga kemungkinan korban terseret oleh cuaca buruk yang sedang menimpanya sehingga pihak keluarga korban merasakan cemas dan panik sebab korban belum juga kembali pulang kerumahnya, kemudian pihak keluarga korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke posko siaga darurat bencana BPBD Kabupaten Pinrang untuk membantu melakukan pencarian korban yang hilang dengan menggunakan perahu katinting hingga pukul 18:15 Wita korban belum juga ditemukan. Setelah beberapa menit kemudian Tim SAR Gabungan mendapatkan informasi dari Basarnas Kota Pare-pare bahwa korban yang dinyatakan hilang telah berhasil ditemukan sekitar pukul 20:00 Wita dalam keadaan selamat di wilayah bojo dan langsung dievakuasi oleh Tim Basarnas Kota Pare-pare menuju rumah korban yang berada di Desa Ujung Lero Kecamatan Suppa dan sekitar pukul 22:30 Wita kini korban tiba dirumahnya kembali dan disambut oleh pihak keluarga.

Keterangan

Foto/Video File Saat Ini :